Jakarta, 10 Februari 2025 – PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) telah menyalurkan zakat perusahaan sebesar Rp268,6 miliar sepanjang tahun 2024, dengan tujuan untuk memperbesar manfaat bagi masyarakat. Keberhasilan ini sejalan dengan pencapaian laba bersih BSI yang mencapai Rp7,01 triliun, meningkat 22,83% secara tahunan. Direktur Compliance & Human Capital BSI, Tribuana Tunggadewi, menyatakan bahwa kenaikan laba tersebut berada di atas rata-rata pertumbuhan industri, yang mendorong BSI untuk memperluas manfaat zakat.

“Sepanjang tahun 2024, BSI telah menyalurkan zakat Rp268,6 miliar untuk berbagai sektor manfaat. Di antaranya ekonomi, pendidikan, kemanusiaan, kesehatan dan dakwah advokasi. Tercatat sekitar 225.651 masyarakat menjadi penerima manfaat penyaluran zakat BSI tahun 2024,” katanya.

Penerima manfaat di bidang ekonomi mencapai sekitar 37.500 orang (17%). Di bidang pendidikan sekitar 23.500 orang (10%), di bidang kemanusiaan sekitar 145.600 orang (65%), di bidang kesehatan sekitar 14.800 orang (7%), serta dakwah dan advokasi sekitar 4.300 orang (2%).

Dewi menambahkan bahwa fokus penyaluran zakat BSI pada sektor kemanusiaan dan ekonomi sejalan dengan mitigasi bencana di Indonesia dan pengembangan UMKM untuk mencapai target asta cita pemerintah. Dengan kinerja yang baik di atas rata-rata pertumbuhan industri, zakat yang disalurkan BSI memberikan dampak luas bagi masyarakat. Menjelang Ramadan, BSI juga akan fokus pada dakwah dan advokasi seperti santunan yatim piatu, pemberdayaan UMKM, dan mudik gratis bagi difabel dan mustahik.

(Redaksi)