Jakarta, 25 April 2025 – Komitmen PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terhadap pembangunan berkelanjutan semakin nyata dengan penandatanganan Prinsip Perbankan Bertanggung Jawab yang digagas UNEP FI, bagian dari Perserikatan Bangsa-Bangsa. Langkah ini memperkuat kontribusi BSI dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) serta memperluas peran aktifnya dalam keuangan hijau.

Prinsip ini menjadi panduan penting bagi institusi keuangan untuk menyelaraskan operasionalnya dengan aspirasi masyarakat global, terutama dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan ketimpangan sosial. Melalui prinsip tersebut, BSI berkomitmen untuk menganalisis dampak kegiatan bisnisnya terhadap lingkungan dan masyarakat, serta menetapkan langkah strategis dalam mengatasinya.

Strategi keberlanjutan BSI ditopang oleh kerangka kerja ESG yang terintegrasi dalam tiga pilar: Sustainable Banking untuk produk inovatif, Sustainable Operation dalam upaya pencapaian Net Zero Emission, dan Sustainable Beyond Banking yang menyasar inklusi keuangan dan pemberdayaan masyarakat.

BSI terbukti mengalami pertumbuhan pesat sejak merger pada 2021. Posisinya kini menempati peringkat ke-9 dari bank syariah global berdasarkan kapitalisasi pasar per September 2024. Total aset, pembiayaan, dan DPK masing-masing menunjukkan kenaikan signifikan, seiring dengan membaiknya rasio pembiayaan bermasalah.

Dengan penandatanganan ini, BSI memperkuat posisi sebagai pemain utama dalam jaringan perbankan global yang mengedepankan keberlanjutan. Kolaborasi ini juga membuka jalan untuk berbagi praktik terbaik dan mengembangkan solusi inovatif demi keberlangsungan industri keuangan yang lebih adil dan hijau. (Redaksi)