Jakarta, 24 Januari 2025 – Kementerian Keuangan melalui Direktorat Jenderal Perbendaharaan Negara (DJPB) memperkuat kemitraan strategis dengan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) dalam pengelolaan kas negara. Penandatanganan perjanjian kerjasama ini mencakup berbagai aspek penting, termasuk penyaluran dana APBN, penerimaan negara, dan pengelolaan rekening satuan kerja kementerian/lembaga.

Wakil Direktur Utama BSI, Bob T. Ananta, menggarisbawahi kesiapan bank dalam mendukung DJPB. “Kami telah menyiapkan dan memiliki infrastruktur IT dan sistem yang sangat baik untuk memfasilitasi transaksi keuangan negara,” jelasnya. Kemitraan ini semakin memantapkan posisi BSI sebagai bank operasional yang telah mengelola lebih dari 55 kementerian dan lembaga.

Dalam implementasinya, BSI telah membuktikan kapabilitasnya dengan menjadi bank urutan ketiga untuk penyaluran gaji ASN, TNI, dan POLRI yang mencapai 249 ribu orang. Prestasi ini didukung oleh sistem pembayaran yang terintegrasi dengan Modul Penerimaan Negara (MPN) melalui superapps BYOND by BSI.

Untuk meningkatkan efektivitas kerjasama, BSI berkomitmen memperkuat seluruh sistem e-channel yang memudahkan pengelolaan cashflow dan transparansi transaksi keuangan. Pengembangan ini mencakup peningkatan kapabilitas cash management system untuk mendukung pelaporan realtime bagi setiap Kementerian/Lembaga. (Redaksi)