
Resmi Gabung Prinsip Perbankan PBB, BSI Tegaskan Posisi di Jalur Keuangan Berkelanjutan
Jakarta, 25 April 2025 – Langkah strategis kembali diambil oleh PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) dengan menjadi penandatangan resmi Prinsip Perbankan Bertanggung Jawab dari Perserikatan Bangsa-Bangsa. Keikutsertaan ini menandai komitmen BSI dalam memperkuat keuangan berkelanjutan yang selaras dengan nilai-nilai syariah.
Inisiatif global yang dikembangkan UNEP FI ini memberikan panduan bagi bank untuk mengintegrasikan keberlanjutan ke dalam strategi bisnis inti mereka. Prinsip-prinsip tersebut menuntut para penandatangan untuk menganalisis dampak sosial dan lingkungan dari bisnis mereka, serta menetapkan target berbasis dampak untuk dilaporkan secara berkala kepada publik.
“Dengan menandatangani prinsip ini, BSI ingin memperlihatkan bahwa keuangan syariah bisa menjadi bagian penting dari solusi global untuk masa depan yang berkelanjutan,” ujar manajemen BSI.
Kerangka ESG BSI dirancang dalam tiga pilar utama: Sustainable Banking untuk inovasi produk, Sustainable Operation demi target Net Zero Emission, dan Sustainable Beyond Banking yang memperkuat inklusi keuangan dan kesejahteraan masyarakat.
Performa BSI terus menunjukkan peningkatan signifikan. Total aset mencapai Rp375 triliun, pembiayaan Rp274 triliun, dan dana pihak ketiga sebesar Rp303 triliun per Desember 2024. Sementara itu, rasio NPF berhasil ditekan menjadi 1,97%.
Dengan tergabungnya BSI ke dalam komunitas global berisi lebih dari 345 bank, kolaborasi dan pertukaran praktik terbaik menjadi kunci mempercepat transformasi menuju sistem keuangan yang lebih inklusif, adil, dan berkelanjutan. (Redaksi)